Pembina Artvisi : Pemboman Bukan Ajaran Islam
Ustadz Badrussalam,Lc salah satu pembina Artvisi (Asosiasi Radio Televisi Islam Indonesia) menyampaikan bahwa Bom bunuh diri itu bukan Ajaran Islam. Hal ini disampaikan dalam salah satu video terbaru beliau yang kami dapat dari salah satu WAG resmi yang beliau Bina.
“Islam tidak pernah mengajarkan cara-cara demikian” demikian Ustadz Badru melanjutkan penjelasan dalam video ceramah singkatnya.
Menurut beliau bahwa Islam ini adalah agama rahmatan Lil Alamin,bahkan Rosululloh Sholalloohu Alayhi wa sallam bersabda, bahwa dalam peperangan dilarang membunuh anak-anak, dilarang membunuh wanita dan dilarang menghancurkan tempat-tempat ibadah.
“Itu dalam keadaan perang, bagaimana kalau dalam keadaan damai,Bagaimana kalau yang dikucurkan darahnya itu seorang Muslim?” lanjut beliau bertanya untuk menjelaskan wasiat Rosululloh tersebut.
Beliau menyesalkan, bahwa di zaman sekarang ada orang-orang yang dengan mudahnya mengkafirkan, dan dengan mudahnya menghalalkan darah seorang Muslim.
Selanjutnya Ustadz Badru mengatakan bahwa itu adalah ciri-ciri orang khawarij, yang mana Rosululloh sudah mengkhabarkan agar kita berhati-hati dan kita memeranginya (pemikiran khawarij ini) dalam hadits-hadits yang shahih.
Demikian Ustadz Badrussalam menjelaskan dalam video singkatnya.
Seperti kita ketahui, pada hari Ahad dan Senin tanggal 13-14 Mei 2018 ini telah terjadi pemboman gereja-gereja di Surabaya yang dilakukan oleh satu keluarga beserta anak-anak yang masih polos karena ajakan orang tuanya [red]. KD
